Candi Borobudur adalah salah satu situs warisan budaya dunia yang paling ikonik dan terkenal, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di dunia. Terletak di Magelang, Jawa Tengah, candi ini merupakan salah satu pencapaian terbesar dalam arsitektur dan seni keagamaan pada masa kejayaan kerajaan Mataram Kuno pada abad ke-8 hingga ke-9 Masehi. Candi Borobudur dianggap sebagai contoh luar biasa dari arsitektur dan seni Buddha, serta menjadi salah satu tempat ziarah terbesar dalam agama Buddha.
Sejarah Candi Borobudur:
Candi Borobudur dibangun oleh Raja Samaratungga dari Dinasti Sailendra sekitar tahun 780 hingga 850 Masehi. Candi ini dirancang sebagai tempat peribadatan dan perjalanan spiritual bagi umat Buddha, yang menggambarkan ajaran-ajaran Buddha melalui arsitektur dan relief-reliefnya.
Selama berabad-abad, Candi Borobudur terkubur dalam abu vulkanik akibat letusan Gunung Merapi, dan baru ditemukan kembali pada abad ke-19 oleh Sir Thomas Stamford Raffles, yang kemudian menginisiasi restorasi besar-besaran.
Pada tahun 1991, Candi Borobudur diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia, mengingat nilai sejarah, seni, dan budaya yang luar biasa yang terkandung dalam situs ini.
Arsitektur Candi Borobudur:
Candi Borobudur adalah struktur berbentuk piramida yang terdiri dari 9 platform yang dihiasi dengan lebih dari 2.600 panel relief dan 504 patung Buddha. Keunikan utama Borobudur terletak pada bentuk dan desainnya yang tidak hanya berfungsi sebagai candi, tetapi juga sebagai tempat untuk melakukan perjalanan spiritual.
- Tata Letak dan Struktur:
- Candi ini memiliki bentuk bertingkat, yang menggambarkan perjalanan spiritual dari kehidupan duniawi menuju pencerahan dan kebebasan dari penderitaan (nirwana).
- Di bagian bawah, terdapat lima teras persegi yang menggambarkan dunia material. Kemudian, lima teras bundar di atasnya menggambarkan alam kehidupan yang lebih tinggi, dengan puncaknya yang berupa stupa besar, melambangkan nirwana.
- Relief dan Simbolisme:
- Di sepanjang dinding candi, terdapat relief-relief yang menggambarkan kisah-kisah dari ajaran Buddha, seperti Jataka Tales (kisah kehidupan Buddha dalam inkarnasi sebelumnya), serta ajaran-ajaran moral dan spiritual yang berkaitan dengan pencapaian pencerahan. Relief ini disusun dengan sangat terperinci dan dianggap sebagai salah satu contoh terbaik seni relief Buddha.
- Relief-relief di Borobudur tidak hanya menggambarkan cerita kehidupan Buddha, tetapi juga kehidupan sosial, budaya, dan politik pada masa itu.
- Stupa dan Patung Buddha:
- Salah satu ciri khas Candi Borobudur adalah stupa-stupa besar yang berada di puncak candi. Setiap stupa ini mengandung patung Buddha yang dikelilingi oleh berbagai stupa kecil. Stupa besar di puncak menggambarkan kebijaksanaan Buddha, dan patung-patung Buddha yang ada menunjukkan berbagai posisi meditasi (mudra) yang penuh makna.
- Penyusunan dan Keindahan Arsitektur:
- Candi Borobudur dirancang dengan sangat presisi dan seimbang. Setiap elemen arsitektur, mulai dari relief, patung, hingga posisi stupa, saling terhubung untuk menciptakan sebuah kesatuan spiritual. Desainnya yang simetris dan harmoni antara ruang dan elemen-elemen candi menciptakan kesan yang sangat mendalam bagi siapa pun yang mengunjunginya.
Candi Borobudur sebagai Tempat Ziarah dan Meditasi:
Candi Borobudur bukan hanya sekadar situs arkeologi, tetapi juga merupakan tempat suci bagi umat Buddha. Setiap level dalam candi ini melambangkan tahap perjalanan spiritual seseorang dalam mencapai pencerahan. Umat Buddha yang berziarah ke Borobudur akan mengikuti jalan setapak yang mengelilingi candi, sembari merenungkan ajaran-ajaran Buddha yang terukir di relief-relief dinding candi.
Bagi para peziarah, perjalanan ini bukan hanya sekadar mendaki struktur fisik candi, tetapi juga sebuah simbolisasi menuju pencerahan spiritual. Para peziarah berjalan dari dasar hingga puncak, yang melambangkan perjalanan hidup, dari kehidupan duniawi menuju nirwana.
Keindahan dan Daya Tarik Candi Borobudur:
Candi Borobudur adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Indonesia, menarik wisatawan baik domestik maupun internasional. Keindahan arsitektur dan nilai historisnya menjadikan Borobudur sebagai salah satu situs warisan dunia yang paling penting. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Candi Borobudur begitu mempesona:
- Pemandangan Alam Sekitar:
- Candi ini dikelilingi oleh pemandangan alam yang sangat indah, termasuk Gunung Merapi yang megah di kejauhan. Keindahan alam ini memberikan suasana yang tenang dan damai, sangat cocok untuk para pengunjung yang ingin merasakan kedamaian batin.
- Menyaksikan matahari terbit atau terbenam di sekitar Candi Borobudur adalah pengalaman yang luar biasa, di mana cahaya matahari menyoroti relief dan stupa candi, menciptakan pemandangan yang sangat menakjubkan.
- Kehadiran Spiritual:
- Candi Borobudur memiliki daya tarik spiritual yang mendalam, yang dapat dirasakan oleh siapa pun yang mengunjunginya. Terutama bagi umat Buddha, Borobudur adalah tempat untuk melakukan meditasi dan ziarah, untuk merasakan kedamaian serta merenungkan ajaran-ajaran Buddha.
- Keajaiban Arsitektur:
- Arsitektur Candi Borobudur sangat memukau, baik dari sisi struktur bangunan yang besar dan megah, maupun dari segi seni yang terperinci pada relief-relief yang ada. Detail-detail pada relief ini menggambarkan kisah-kisah yang mempesona, serta filosofi hidup dan ajaran moral yang relevan hingga saat ini.
- Festival dan Acara Budaya:
- Setiap tahun, Candi Borobudur menjadi tuan rumah bagi berbagai acara budaya, termasuk Waisak (peringatan kelahiran, pencerahan, dan kematian Buddha) yang diadakan oleh umat Buddha di seluruh dunia. Pada perayaan ini, ribuan orang berkumpul untuk menyaksikan ritual dan doa bersama di sekitar candi.
Pelestarian Candi Borobudur:
Sebagai warisan budaya dunia, pelestarian Candi Borobudur menjadi sangat penting. Pemerintah Indonesia, bersama dengan UNESCO, telah melakukan berbagai upaya untuk melestarikan candi ini, termasuk restorasi dan perawatan rutin untuk menghindari kerusakan akibat faktor alam, seperti erosi atau gempa bumi. Selain itu, pengelolaan yang bijaksana juga dilakukan untuk menjaga agar pengunjung tetap dapat menikmati keindahan dan kedamaian di sekitar candi.
Kesimpulan:
Candi Borobudur adalah simbol kemegahan dan keindahan budaya Indonesia yang menggabungkan keahlian arsitektur, seni, dan spiritualitas dalam satu kesatuan yang harmonis. Sebagai warisan budaya dunia, Candi Borobudur mengajarkan kita tentang pencapaian kebudayaan dan peradaban masa lalu yang luar biasa, serta pentingnya menjaga dan melestarikan warisan ini agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang. Menyaksikan keindahan Candi Borobudur bukan hanya tentang melihat sebuah struktur bangunan, tetapi juga tentang merasakan kedalaman makna spiritual dan budaya yang terkandung di dalamnya.
http://webdisk.keminekvapil.com/
http://cdn.turistforeningen.no/index.html
http://playlist.audiorealm.com/index.html
http://s3.fxfactory.com/index.html
http://assets2.pubget.com/index.html